⭐ Rinny Tamuntuan Terima Aspirasi Guru, Ryvo : Terima Kasih Pj Bupati Sangihe

SANGIHE, Sulawesi Utara⚡Binkari – Momentum Perayaan HUT PGRI yang ke-78 dan peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2023 berlangsung di Kampung Bengketang, Kecamatan Tabukan Utara. Dimanfaatkan oleh guru-guru menyampaikan aspirasinya kepada Pj. Bupati Kepulauan Sangihe. Senin (27/11/2023).

Ada 3 (tiga) aspirasi guru-guru yang disampaikan dalam kegiatan tersebut, yang dibacakan oleh Ryvormoon Mumba yang mewakili guru-guru yang ada Kabupaten Sangihe, berikut ini adalah 3 (tiga) tuntutan guru-guru :

Aspirasi / Permohonan Guru
Kabupaten Kepulauan Sangihe di Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-78 tahun.

Memohon Pemerintah Daerah Kabupaten Sangihe memberikan tambahan penghasilan bagi semua guru dan P3K tanpa terkecuali sesuai amanat UU no 14 Thn 2005 ttg Guru dan Dosen dan UU no 20 Thn 2003 ttg Sistem Pendidikan Nasional.

Memohon Pemerintah Daerah Kabupaten Sangihe memfasilitasi kepada Menteri Keuangan untuk segera mencairkan Hak kami yaitu 50 % tambahan THR dan Gaji 13 sebagaimana diatur dalam PP No.15 Tahun 2023 tentang Pemberian THR dan Gaji 13 serta PMK No.39 tahun 2023 tentang Juknis pemberian THR dan Gaji 13, yang sampai saat ini belum kami terima.

Memohon Pemerintah Daerah untuk memberikan tunjangan tambahan bagi guru yang diberi tugas tambahan sebagai Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah sebagaimana diatur dalam Permendikbud No.15 Tahunn 2018 tentang pemenuhan beban kerja, kepala sekolah, dan pengawas sekolah.

Demikian aspirasi ini kami buat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab, dengan harapan dapat diterima dan dikabulkan oleh Pemerintah Daerah.

Kalalungsemahe.

RYVOMOON T. MUMBA
197011172005011005

Menanggapi hal ini, saat ditemui oleh wartawan media ini, Pj. Bupati mengatakan bahwa akan segera menindaklanjuti aspirasi guru-guru ini.

“Dengan adanya aspirasi tadi yang dibacakan oleh salah seorang guru, tentunya Pemerintah Daerah Kabupaten Sangihe akan mengupayakannya dengan membangun komunikasi dengan pihak kementrian, dan kami akan melihat apakah lewat anggaran DAU (Dana Alokasi Umum) Peruntukan Bidang Pendidikan akan kami upayakan,” kata Tamuntuan.

“Tentunya akan mempelajari dan melihat dengan aturan-aturan yang ada, apakah memungkinkan melalui APBD dan DAU, kalaupun tidak akan kami komunikasikan dengan kementrian dan sesuai mandatory (wajib) anggaran dari Dinas Pendidikan itu adalah 20% (persen),” ungkap Rinny Tamuntuan.

Sementara itu seorang guru Ryvo Mumba, “mewakili guru, saya menghaturkan terima kasih kepada Pj. Bupati ibu Rinny Tamuntuan, beliau sudah menyerap aspirasi yang kami sampaikan tadi. Saya yakin istri dari Ketua Dewan Provinsi bapak Fransiskus Silangen ini mampu memperjuangkannya.” Tutup Ryvo penuh semangat.

GA