⭐️ Personil Polsek Kajang Grebek Arena Judi Sabung Ayam Milik Iwan
POLSEK Kajang, Bulukumba⚡️Binkari – Satuan Polisi sektor (Polsek) Kajang wilayah Polres Bulukumba melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Dusun Sisihorong Desa Sangkala, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan. Minggu, 16 Februari 2025.
Di bawah komando Wakapolsek IPDA Kacong, sekira pukul 15:30 wita personil polsek kajang menyergap arena judi sabung ayam yang diduga milik lelaki Iwan.
Sangat disayangkan, sepertinya kemunculan aparat kepolisian terendus oleh para bandit itu sehingga mereka mengambil ‘langkah seribu’ sejak dini.
Meskipun lokasi sabung ayam sebelumnya di bongkar dan dibakar oleh penegak hukum (polisi) sektor kajang, tapi para pelaku tak kehilangan akal. Mereka berpindah tempat.
Tak mendapat buruannya, satuan polsek kajang kembali ke kantor pukul 17:30, sembari membuat penyampaian laporan ke Kapolres Bulukumba.
Ditembuskan ke Wakapolres, Kabag Ops, Kasat Reskrim, Kasat Intelkam Polres Bulukumba.
“Tentunya saat sebelum penggerebekan kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat.” Kata Kapolsek Kajang,
AKP Kamaluddin.
“Kami menghimbau kepada warga sekitar TKP untuk menghentikan judi sabung ayam lepas maupun bergelanggang dilokasi tersebut.” Kunci Kapolsek.
Disisi lain, ketidakberhasilan Aparat Penegak Hukum (APH) Polsek kajang pada penggeledahan tersebut dipertanyakan oleh masyarakat.
“Agak aneh, kok bisa lari lebih dulu para penjudi ayam itu, sebab polisi biasanya bertindak senyap tanpa diketahui oleh siapapun selain kesatuannya.” Kata warga yang namanya tidak mau disebut.
Diharapkan saudara Iwan yang sudah diketahui sebagai pelaku atau bos judi sabung ayam itu, ditangkap segera oleh polisi karena ada bukti punya arena sabung ayam lepas.
Pendektesian dini harus dilakukan pihak polsek kajang agar tidak sampai ada kegiatan ilegal itu yang dilarang oleh agama dan Undang-Undang tentang judi apapun.
Sebab kenyataannya sudah berapa kali ditindak oleh polisi tapi tetap berulang kejadianya, ada apa yah!!.
APM
