⭐ Diduga Panitia PTPS Tidak Transparan Dalam Perekrutan Calon Anggota
LUBUKLINGGAU,Sumsel⚡Binkari – Seleksi Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Se_Kecamatan Lubuklinggau Utara 2 diduga tidak transparan kepada pendaftar yang menjadi calon anggota PTPS di Kelurahan, karena tidak ada komunikasi kepada Pendaftar yang syaratnya masi kurang sebelum melaksanakan penetapan peserta calon Anggota PTPS, Minggu (14/1)
Hal tersebut disampaikan salah satu warga berinisial WN, yang ikut serta mendaftar menjadi calon anggota PTPS di Kelurahan Ulak Surung.
Ia mengatakan sangat kaget dan kecewa, ketika ia digagalkan menjadi anggota PTPS karena kekurangan syarat photo coppy KTP.
Menurutnya ketika mengembalikan berkas pendaftaran ia mengatakan kepada panitia penerima PTPS bahwa ia belum melengkapi photo copy KTP karena hari sudah larut malam tidak ada tempat photo copy yang buka dan kondisi cuaca sedang hujan. Mengingat habis dari kabupaten pulangnya sudah sore, namun Panitia yang bernama Juni mengatakan boleh melengkapi berkas saat melakukan wawancara mendatang.
“Bawa bae syarat yang kurang saat wawancara agek, agek kami kabari langsung. Apalagi nomor telepon kamu sudah tertera di absen ini atau berkas kamu dibawa bae dulu agek balek bae dengan kami untuk melengkapinyo,” Jelas WN Kepada Wartawan menirukan apa yang disampaikan panitia kepadanya.
Namun saat ditemui langsung dan duduk bersama bersama PKD dan Ketua serta Sekretaris mengenai hal tersebut, Juni salah satu panitia yang menerima saat pengembalian berkas pendaftaran tidak mengakui kalau ia perna mengatakan hal seperti itu, malah ia mengatakan bahwa sudah di sampaikan kepada peserta untuk melengkapi berkas admistrasi yang kurang ke esokkan harinya.
Sangat disayangkan, karena sampai saat ini panitia tersebut tidak menghubunginya, ketika didatangi langsung ke Gedung PGRI tempat wawancara peserta PTPS panitia yang sedang berlangsung, ia mengatakan bahwa ia tidak masuk karena photo coppy KTP-nya kurang dan tidak dilengkapi sesuai jadwal yang telah di tentukkan.
Lanjut WN juga sangat kecewa, sebab ia merasa di prank oleh panitia tersebut karena tidak satupun dari panitia yang konfirmasi langsung kepadanya untuk melengkapi berkas tersebut.
“Sangat di sayangkan mengapa harus terjadi seperti ini apa susahnya untuk komunikasi langsung kepada pendaftar, kan bisa melalui telpon atau pesan WhatsApp,,
Ketika dikonfirmasi langsung kepada Lefri Yanto Ketua Kelompok Kerja Pembentukan Pengawas (PTPS) Se-kecamatan ia pun mengatakan,” Mohon maaf kami tidak bisa membantu, karena nama – nama pendaftar sudah di umumkan secara langsung di akun Facebook Panwaslu Kecamatan Lubuklinggau Utara II dan peserta yang sudah lulus telah di Monet oleh kota,”jelasnya.
WN sebagai warga berharap, semoga hal ini tidak terjadi lagi di Kecamatan yang lain saat melakukan Seleksi Anggota PTPS.
(Binsar Siadari)